Terekam CCTV, Aksi Begal Pantat di Tangsel Bikin Geram Warga!

Aksi Begal Pantat – Sebuah aksi tidak senonoh dan sangat memalukan terjadi di kawasan Tangerang Selatan. Seorang pria terekam kamera pengawas (CCTV) melakukan aksi bejat dengan membegal pantat seorang wanita yang tengah berjalan di pinggir jalan. Kejadian ini sontak membuat warga geram dan was-was karena pelaku terkesan tidak takut, bahkan berani beraksi di ruang publik dengan santainya.

Dalam rekaman CCTV berdurasi sekitar 25 detik itu, terlihat seorang wanita sedang berjalan sendirian di trotoar sekitar pukul 7 malam. Suasana di sekitar cukup ramai, namun tak menyurutkan niat pelaku. Tiba-tiba, seorang pria bermotor mendekati korban dari arah belakang. Tanpa banyak basa-basi, tangan pelaku langsung meraba dan menepuk pantat korban, lalu tancap gas kabur sebelum wanita itu sempat bereaksi lebih jauh.

Aksi Mesum Ini Bukan yang Pertama

Warga sekitar menyatakan bahwa ini bukan pertama kalinya terjadi. Beberapa wanita di wilayah tersebut juga pernah mengalami tindakan serupa slot server kamboja, namun memilih diam karena malu atau takut melapor. Kini, setelah rekaman CCTV ini viral di media sosial, keberanian untuk bersuara mulai muncul.

“Udah beberapa kali kejadian kaya gini, tapi cewek-cewek pada malu ngomong. Baru sekarang ketangkap kamera,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.

Kepolisian setempat mengaku telah menerima laporan dan tengah melakukan penyelidikan. Ciri-ciri pelaku yang terlihat dari rekaman sudah dikumpulkan, dan polisi tengah melacak keberadaannya. Warga diminta tetap waspada, terutama perempuan yang kerap berjalan sendiri saat malam hari.

Netizen Murka, Media Sosial Dibanjiri Kecaman

Tak butuh waktu lama, video rekaman tersebut menyebar luas di berbagai platform media sosial seperti Twitter, Instagram, hingga TikTok. Ribuan komentar membanjiri unggahan yang menampilkan aksi bejat tersebut. Mayoritas netizen mengecam tindakan pelaku yang disebut-sebut sebagai “begal pantat”, dan menuntut agar pelaku segera ditangkap dan dihukum seberat-beratnya.

“Ini bukan cuma pelecehan, tapi teror bagi perempuan! Harus ditindak tegas!” tulis salah satu netizen.

Kemarahan publik membara karena aksi seperti ini dianggap bisa memicu rasa takut dan tidak aman di ruang publik, apalagi jika terus dibiarkan. Banyak yang mendesak aparat keamanan untuk meningkatkan patroli di titik-titik rawan serta memasang lebih banyak CCTV sebagai langkah preventif.

Tangsel Harus Bangun Sistem Keamanan yang Serius

Kejadian ini membuka mata banyak pihak bahwa kejahatan seksual bisa terjadi di mana saja dan kapan saja. Tindakan cabul seperti ini seringkali dianggap sepele, padahal dampaknya bisa besar bagi korban, baik secara psikologis maupun sosial.

Sudah waktunya Tangsel, dan kota-kota lainnya, tidak lagi memandang enteng aksi pelecehan seksual di ruang publik. Pelaku seperti ini bukan hanya harus ditangkap, tapi juga dipermalukan secara hukum agar menjadi efek jera bagi pelaku lainnya yang mungkin tengah mengintai di tempat gelap dan sepi.